Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Penyebab Hidup Terasa Hampa Sehingga Sulit Mendapatkan Kebahagiaan

Kita pasti pernah mengalami kondisis di mana ada suatu hari di kehidupan ini tampaknya terasa baik dan berjalan sesuai yang diinginkan dan hidup terasa hampa.

Tapi ada kalanya juga di mana ketika kita sudah terbangun semua terasa tidak menggairahkan atau seperti kehilangan motivasi untuk mengerjakan sesuatu. Menjalani hari hanya sebagai sebuah tugas tanpa ada semangat dan hidup terasa hanya datar-datar saja.

Sayangnya kita lebih sering memperburuk keadaan dengan cara menyalahkan diri sendiri karena seuatu yang dikerjakan tidak berjalan sesuai harapan, sehingga membentuk mental menjadi lemah.

Pada dasarnya, ketika kita berfikir hidup terasa hampa, hidup begini-gini saja, tidak punya tujuan, semua itu dapat membuat kita kehilangan motivasi yang dampaknya adalah melakukan apapun di hari itu akan terasa sulit.

Hidup Terasa Hampa

Kondisi seperti ini bisa kapan saja terjadi, bisa berlangsung berhari-hari bahkan berminggu-minggu  tapa kita duga sebelumnya.

Tapi jika kita mengalaminya selama beberapa bulan bahkan tahunan, bisa jadi kita sedang dalam keadaan depresi. Lebih disarankan untuk konsultasi ke psikolog atau psikiater.

Lalu apa penyebab semua itu bisa terjadi?

Ada banyak faktor yang bisa menjadi pemicunya.

Bekerja Terlalu Keras Sampai Melupakan Istirahat

Biasanya hal itu terjadi pada orang yang terlalu ambisius karena telah menetapkan harapan yang tinggi untuk mendapatkan sesuatu, mereka cenderung bekerja terlalu keras terlalu lama tanpa peduli batas kemampuan tubuh untuk dapat mengimbanginya.

Mungkin dengan mengalami kondisi seperti itu, tubuh yang lelah karena terlalu dipaksakan, akan mendapatkan waktu untuk bisa beristirahat.

Mengambil cuti untuk liburan mungkin terlihat seperti membuang-buang waktu dan terasa tidak pantas untuk mendapatkannya. Namun pada faktanya bersantai sejenak dapat mejaga produktivitas kerja lebih lama.

Jika memilih untuk bekerja, bekerja, dan bekerja tanpa diimbangi dengan istirahat yang cukup, maka kita akan jatuh ke dalam kelelahan. Jadi biarkan diri kita untuk menikmati masa istirahatnya.

Dan yang paling penting adalah jangan menyalahkan diri sendiri saat mengalami masa-masa sulit itu. Karena itu hanya memperburuk keadaan.

Tidak Mejaga Keaadaan Fisik

Banyak dari kita yang bekerja selama berjam-jam lamanya, hanya duduk di depan layar laptop tanpa diimbangi dengan tubuh yang bergerak aktif.

Tentu jawaban atas masalah ini adalah lebih banyak melakukan latihan tubuh berupa aktivitas fisik. Dan berolahraga adalah jawaban tepat.

Olahraga mempunyai banyak manfaat.

Selain membentuk badan, menyehatkan tubuh, olahraga juga bermanfaat untuk membuat fungsi otak menjadi lebih baik.

Alasannya?

Olahraga meningkatkan kadar serotonin, dopamin, dan norepinephrine. Semua itu adalah neurotransmitter penting yang mempengaruhi pikiran dan emosi seseorang.

Oleh karena itu olahraga mempunyai manfaat besar bagi kesehatan mental, bahkan sudah banyak penelitian yang membuktikan, kalau olahraga dapat mengobati stress.

Mungkin ketika mengalami perasaan seperti di atas (merasa hampa, kurang motivasi, pikiran stuck, dll), kita akan malas untuk olahraga dan tidak menginginkannya sama sekali.

Cobalah, paksalah diri sendiri untuk melakukannya. Setidaknya badan sudah bergerak walaupun manfaatnya tidak langsung didapatkan. Itu lebih baik daripada hanya berdiam diri tanpa melakukan apa-apa.

Tidur Dalam Waktu Yang Kurang

Tidur yang cukup juga berperan penting sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi kesehatan mental kita.

Jika kita tidur malam kurang dari tujuh jam, bisa jadi ini adalah pemicu masalah kesehatan mental seperti, stres, cemas, kurang motivasi, bahkan depresi.

Dengan tidur kita dapat mengistirahatkan fisik dan juga otak yang seharian digunakan untuk terus berfikir. Sehingga ketika terbangun, kita akan lebih segar dan termotivasi untuk memulai beraktivitas kembali di hari itu.

Menyiksa Diri Karena Punya Banyak Harapan

Banyak juga terjadi kepada orang-orang yang tertekan secara mental karena tidak mampu untuk mewujudkan harapannya sendiri.

Dan seperti jatuh pada lubang hitam yang sama, saat memilih untuk istirahat tapi kok justru malah semakin menguras pikiran. Itu bisa terjadi karena saat istirahat, tapi selalu kepikiran untuk terus mendapatkan apa yang diharapkan.

Seringkali kita berfikir, memaksakan diri untuk terus bekerja karena merasa mampu mejalankannya.

Kita bukan mesin, harus terus bekerja siang malam tanpa berhenti, yang ketika rusak tinggal diganti. Tapi kita adalah manusia yang mempunyai batas kemampuan.

Terkurung Dalam Lingkungan Itu-itu Saja

Meluangkan waktu untuk pergi ke luar, melihat sesuatu yang berbeda dari hari-hari biasanya, juga dapat menyebabkan perubahan besar terhadap mental kita.

Jika merasa terjebak dengan lingkungan, luangkanlah waktu untuk pergi ke luar.

Kita tidak akan bisa berharap merasa bahagia jika terperangkap dalam tempat yang sama untuk waktu lama. Kita membutuhkan sinar matahari, mengijak tanah, merasakan aliran air mengalir, kicauan burung bersahutan, hijaunya alam, dll.

Beraktivitas di alam, diakui dapat menurunkan stres dan meningkatkan kesehatan mental. Terbukti di akhir pekan banyak tempat wisata alam yang ramai pengunjung, dan mereka merasa lebih tenang jika berkunjung ke tempat tersebut.

Perpindahan dari satu lingkungan ke lingkungan lain, dapat membatu kita untuk merasa baik.

Aktivitas Sama Dalam Waktu Lama dan Berulang-ulang

Jika kita menjalani aktivitas sama setiap hari dan terus berulang, maka kita akan menemukan keadaan dimana rasa bosan, jenuh, serta sulit termotivasi akan muncul karena sudah bisa menebak sesuatu yang akan didapatkan dan cuma itu-itu saja.

Jika itu masalahnya, cobalah melakukan aktivitas berbeda yang berbuah hasil yang beda juga.

Cobalah hal baru yang belum pernah dilakukan sebelumnya, itu akan menjadi tantangan baru bagi diri kita sendiri, dan memberikan peluang untuk keluar dari kondisi yang sama.

Tidak Memiliki Tujuan

Ketika hidup tidak mempunyai tujuan, maka yang akan didapatkan hanyalah rasa bingung mau melangkahkan kaki ke mana. Hidup seperti tidak punya arah, kita sebagi pemegang kendali hanya berputar-putar di situ saja.

Buatlah sebuah rencana, sebagai tahapan atau langkah untuk bisa mencapai tujuan.

Mulai sekarang, segeralah untuk membuat tujuan, baik itu jangka pendek yang harus segera dicapai serta tujuan jangka panjang.

Ini akan meberi motivasi bagi diri kita sendiri untuk lebih semangat dalam menjalani hari karena ada sesuatu yang ingin dicapai.

Penting

Ketika sedang mengalami masa sulit, ingatlah bahwa kita tidak sendiri, banyak orang di luar sana juga mengalami hal yang sama. Sekarang, bukan nanti atau esok, mulailah intropeksi diri untuk menemukan masalahnya, dan segera tetapkan langkah untuk menuju jalan keluar ke arah yang lebih baik.

Mungkin ketika kita merasa sulit dalam masalah keuangan dan merasa tidak pernah cukup dengan uang yang didapat, cobalah untuk mengetahui masalah dalam mengelola keuangan dalam kehidupan sehari-hari.