Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pahami Ini Jika Ingin Menjadi Seorang Pemimpin Sukses

 Visual aspect


a. Cara Berpakaian

Pengusaha yang mempunyai beberapa perusahaan ini berpenampilan rapi dengan cara gaya berpakaian menggunakan jas dipadukan dengan dasi serta aksesoris tambahan berupa jam tangan dan itu terlihat ketika beliau mengisi kegiatan-kegiatan seminar.

Dari cara berpakiannya tersebut, bisa dipastikan beliau sangat memperhatikan penampilannya.

  b. Kebersihan dan kerapian anggota tubuh

Beliau juga terlihat sangat memperhatikan kebersihan dan kerapian anggota tubuhnya. Disetiap penampilannya beliau selalu menggunakan pakain yang rapi serta gaya potongan ramput yang rapi.


Gambar oleh Click on πŸ‘πŸΌπŸ‘πŸΌ, consider ☕ Thank you! πŸ€— dari Pixabay



  c. Posisi postur tubuh

Disetiap penampilannya beliau selalu terlihat sehat dan segar di mata orang lain. Karena beliau selalu rajin berolahraga untuk menjaga kebugaran fisiknya.

Dan dilihat dari gaya duduknya yang santai dan tidak terlalu tegap, menandakan kalau beliau adalah seorang pemimpin yang mempunyai kekuasaan.

  d. Tubuh proposional

Beliau juga memiliki tubuh yaang proposional. Itu karena beliau memperhatikan penampilannya dan rajin berolahraga untuk mendapatkan tubuh yang proposional.

 Audio aspect

Diyakini bahwa suara dapat memberikan pengaruh terhadap orang lain. Dan ketika mendegar beliau ngomong. Suara yang keluar dari mulutnya terdengar berat tapi halus dan santai. Tapi setiap kata yang terucap dari mulutnya adalah hal yang serius dan dapat menpengaruhi banyak orang.

 Smell aspect

Kesimpulan dari Visual aspect

Penampilan ternyata mampu untuk menilai jiwa leadship yang dimiliki oleh.......Dari yang nampak di luar, orang lain cenderung menilai demikian pula yang ada di dalam. aspek fisik memang perlu diperhatikan, tetapi itu saja tidak cukup.

Intellectuality and emotionality

Intellectuality

IQ tinggi saja belum cukup untuk membantu dalam peran seorang pemimpin. ada tiga hal yang perlu kita perhatikan jika ingin menjadi seorang pemimpin yang berpengaruh terhadap orang lain.

Logical thinking tanpa yang lainnya
adalah ide yang sistematis dan mudah dipahami aka tetapi sulit untuk diwujudkan atau diimplementasikan.

 Creative thinking
adalah ide yang berbeda tetapi tidak sistematis dan cenderung mengawang-awang.

Pratical thinking
adalah ide yang mudah diterima dan memberikan prespektif baru dan mudah diimplementasikan.

Emotionality 

Emosi memang memegang peranan penting dalam perilaku seseorang. Karenanya untuk mempengaruhi perilaku orang lain, perlu adanya untuk memperngaruhi emosi mereka.

Karena itu jangan terelalu berlebihan dalam berekspresi dan mengungkapakan suasana hati, yang hasilnya nanti justru akan mengecewakan


Sociability personability

Sociability
aspek ini lebih dari sekedar kecerdasan emosional. Karena terkait dengan membangun jaringan sosial sebagai pengaruh untuk melebarkan pengaruh yang dimiliki.

Personability
Mengenal diri sendiri menjadi dasar untuk menjadi seorang pemimpin sebelum mengenal orang lain. Perlu adanya tiga hal untuk membangun personability yaitu, kesadaran pribadi, kepercayaan pada diri sendiri, dan kemampuan untuk memotivasi diri sendiri.



Siap untuk keluar dari kemiskinan, akan ada banyak cara untuk dilakukan, termasuk memperhatikan dan memperbaiki kebiasaan yang sering kita lakukan