Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kesalahan Umum Para Pendaki Gunung Yang Harus Kalian Ketahui

Mendaki gunung merupakan salah satu kegiatan exstrem yang banyak penggemarnya.

Ditambah jaman sekarang yang sudah begitu gampangnya menyebarkan informasi, membagikan foto-foto ketika di atas gunung dengan pemandangan indahnya, sehingga banyak orang tertarik untuk mencoba mendaki gunung.

Walaupun banyak juga orang yang menganggap mendaki itu adalah sesuatu yang melelahkan sehingga lebih memilih untuk tidak melakukannya.

Kesalahan Umum Para Pendaki Gunung

Karena pada dasarnya ketika orang sudah pernah mendaki gunung, biasanya hanya ada dua pilihan. Yang pertama adalah ketagihan mendaki gunung lagi, dan yang kedua adalah kapok tidak mau mencobanya kembali, dengan berbagai macam alasan.

Mendaki gunung bukanlah hal bisa disepelekan apalagi bagi yang baru-baru suka dengan kegiatan ini. Perlu adanya persiapan fisik, mental, serta bekal yang mencukupi supaya tidak merepotkan diri sendiri maupun orang lain.

Karena yang utama dari mendaki gunung adalah bisa kembali ke rumah dengan keadaan sehat tidak kurang dalam keadaan apapun.

Berikut ini adalah beberapa kesalahan yang sering dilakukan oleh orang yang (mugkin) baru suka dengan kegiatan mendaki gunung.

1. Merasa Dirinya Kuat Karena Ingin Dipandang Hebat Oleh Orang Lain

Pasti banyak para pendaki yang ingin dipandang hebat oleh orang lain, dengan cara merasa sok kuat, ingin cepat sampai, malu dibilang lemah dan lain sebagainya, hanya demi merasa hebat di mata orang lain.

Bahkan parahnya kalau sampai meninggalkan teman hanya untuk sampai terlebih dahulu ke tempat yang dituju. Padahal itu adalah pola pikir yang salah.

Ketika berada di gunung, sifat asli dari seseorang bisa kelihatan. Mana teman yang benar-benar teman, dan mana teman yang melupakan teman hanya demi mementingkan egonya sendiri.

2. Membawa Bekal Dan Peralatan Seadanya Bahkan Kurang

Tidak seperti di rumah yang mana ketika ingin makan tinggal mengambil di meja, ingin minum tinggal tuang, kalaupun tidak ada bisa beli di warung.

Gunung bukanlah tempat seperti itu.

Kita tidak bisa dengan gampangnya mendapatkan apa yang kita mau ketika sedang mendaki gunung.

Setidaknya, ketika ingin mendaki, persiapkanlah bekal kalian untuk mencukupi kebutuhan selama berada di gunung. Termasuk alat-alat camping, seperti tenda sleeping bag dan yang lainnya.

Peralatan dan perlengkapan pendakian juga menjadi penunjang keamanan dan kenyaman ketika sedang mendaki gunung. Jadi jangan pernah mengabaikan hal ini.

3. Menjadikan Puncak Sebagai Tujuan Utama

Memang banyak orang yang menganggap kalau puncak itu adalah tujuan utama dari sebuah pendakian. Banyak yang berfikiran kalau belum sampai puncak belum resmi mendaki gunung, dan lain sebagainya.

Tidak ada salahnya ketika mendaki gunung untuk sampai ke puncak, Tapi pastikan jika tenaga, bekal, kondisi alam benar-benar mendukung.

Jika tidak memungkinkan untuk meneruskan perjalanan sampai ke puncak, sebaiknya ditunda saja dan tidak perlu untuk dipaksakan.

Daripada memaksakan diri dan terjadi sesuatu yang tidak kita inginkan, lebih baik meredam ego. Karena masih ada orang yang menunggu kita atau teman kita pulang dengan selamat, tanpa kurang apapun.

4. Tidak Mau Membawa Kembali Sampah Untuk Dibuang Di Tempatnya

Gunung bukanlah tempat sampah.

Jangan pernah meninggalkan sampah ketika sedang mendaki gunung, supaya keindahan dan keberssihan gunung bisa selalu terjaga kelestariaannya.

Sangat disayangkan, sekarang ini masih banyak sekali pendaki yang masih meninggalkan bahkan membuang sampah dan tidak mau membawanya turun. Hal itu biasanya dapat kita jumpai di gunung yang sudah terkenal dan ramai pendaki.

Dari waktu ke waktu jumlah pendaki semakin banyak, tapi tidak dibarengi dengan rasa cinta lingkungan dari masing-masing individu yang masih belum sadar dengan membuang sampah sembarangan.

Harus dimulai dari diri sendiri dan sejak dini tentang pentingnya tidak meninggalkan sedikit sampah ketika sedang mendaki gunung.

5. Tidak Menjaga Sikap, Baik Dalam Berperilaku Maupun Berucap

Menjaga sikap, maupun berucap sebenarnya harus kita lakukan di mana saja termasuk ketika sedang berada di gunung.

Jangan pernah menyepelekan aturan-aturan yang harus dipatuhi ketika sedang mendaki gunung.

Gunung merupakan tempat yang banyak menyimpan misteri dan tidak bisa dianggap sepele. Di luar jalur pendakian, masih banyak tempat yang belum pernah terjamah oleh manusia.

Banyak juga pendaki yang hilang, bahkan tidak diketahui keberadaannya sampai sekarang.

Jadi ketika mendaki, jangan pernah menyepelekan entah apapun itu yang berkaitan dengan gunung. Termasuk menjaga sikap, perilaku, dan ucapan.

6. Kurang Mempersiapkan Fisik Terlebih Dahulu

Namanya mendaki gunung, tentu tidak bisa dipisahkan dengan aktivitas fisik yang memerlukan tenaga yang cukup besar.

Tapi sayangnya banyak orang yang cuma terpaku akan keidahan ketika berda di atas gunung, tanpa menyadari untuk mendapatkan keindahan yang dicari tersebut bukanlah hal yang mudah.

Jika kalian memang benar-benar belum terbiasa dengan mendaki gunung, setidaknya persiapkan dan latihlah fisik dengan olahraga secara rutin beberapa minggu sebelum mendaki, serta memakan makanan yang bergizi.

Dengan berolahraga tentu ketahanan dan kekuatan fisik akan semakin terbiasa dengan aktivitas yang banyak menguras tenaga, seperti mendaki gunung.

Penutup

Oke, mungkin sedikit artikel di atas tentang kesalahan para pendaki yang umum terjadi ketika sedang mendaki gunung yang perlu dipahami dan dimengerti. Jangan pernah menyepelekan sesuatu hal yang penting, persiapkanlah diri dan perbekalan yang optimal sebelum mulai mendaki gunung.