6 Tips Keluar dari Zona Nyaman Supaya Hidup Tidak Begitu-gitu Saja
Sudah merasa nyaman dengan keadaan sekarang, sampai tidak berani mencoba hal yang lebih baru? Barangkali kita sedang terjebak dalam zona nyaman.
Ketika orang berada dalam zona nyaman, bertahan seolah adalah pilihan terbaik sebagai jalan aman.
Seolah-olah tidak ingin mendapatkan hal baru atau mungkin takut mencobanya karena kenyamanan sekarang akan tidak dirasakan lagi.
Alih-alih ingin sukses, kenyamanan itu hanya akan membuat kita kehilangan kesempatan, hal baru, lingkungan baru, yang akan membuat hidup stuck begitu saja.
Keluar dari zona nyaman dapat membuat hidup lebih berkembang.
Pasti akan ada masa dimana kenyaman itu akan berakhir, dimana pilihannya hanya dua.
- Terpuruk dan meratapi nasib karena tidak bisa mendapatkan kenyaman lagi
- Dan juga bangkit keluar dari zona nyaman untuk menggapai hidup yang lebih baik
Jangan sampai terkurung dalam zona nyaman yang hanya bersifat sementara. lakukan hal berikut ini untuk bisa keluar dari zona nyaman.
1.Cari Rasa Takut
Salah satu faktor yang membuat seseorang takut untuk meninggalkan zona nyamannya adalah rasa takut.
Rasa takut berbagai macam hal, mulai dari takut bertemu hal baru, takut tidak mendapatkan yang diinginkan, takut banyak saingan, takut tidak punya teman, dan segala macam ketakutan lainnya.
Renungkan dan carilah rasa takut entah apapun itu yang menyebabkan sulit untuk keluar dari zona nyaman.
2. Rubah Ketakukan Menjadi Keberanian
Berubah, mencoba hal baru yang belum pernah dilakukan pasti tidak semudah apa yang dibayangkan. Bahkan untuk memulainya saja terkadang akan terasa berat.
Berani untuk mengambil resiko menghadapi setiap tantangan yang ada, mampu melewati segala proses yang sedang berjalan, tentu akan menumbuhkan pembelajaran dalam menjalani hidup ini.
Kalau cuma stuck dalam keadan yang begitu-begitu saja, pertanyaannya adalah sampai kapan keadaan seperti itu akan bertahan. Apakah tidak ada keberanian untuk berubah, apakah takut bisa mengalahkan keberanian.
Sampai kapan?
Lawan semua ketakutan, toh belum tentu semua hal buruk yang ditakutkan akan terjadi. Coba saja dulu, supaya bisa tahu hasilnya.
3. Mulai Melangkah Dan Buat Tujuan Dalam Hidup
Tujuan adalah langkah awal untuk memulai melakukan perubahan.
Dengan mempunyai tujuan, maka kita akan tahu, kaki kita itu mau dibawa ke mana, tangan mau melalukan apa, dan pikiran akan terpacu untuk mencapai tujuan tersebut.
Berubah tidak bisa seinstan itu, tapi menjaga untuk terus konsisten tentu akan semudah itu juga. Pelan-pelan saja mulai dari hal kecil sampai bisa terbiasa dan menikmatinya.
Semua itu tentu akan terwujud ketika kita mau memulai dan meneruskannya untuk bisa keluar dari zona nyaman.
4. Konsisten Dalam Menghadapi Setiap Prosesnya
Di dunia tidak ada yang instan, bahkan mie instan pun perlu proses untuk menjadi mie instan. Apalagi kita sebagai manusia yang ingin merubah sikap dan kebiasaan pasti memerlukan proses.
Sebenarnya sudah punya keinginan untuk keluar dari zona nyaman saja itu adalah langkah yang bagus. Berarti secara sadar kita tahu bahwa zona nyaman itu hanya sementara dan akan berujung negatif di akhirnya.
Coba lakukan sesuatu yang berbeda.
Keluar dari zona nyaman bukan hanya berpindah dari tempat tinggal satu ke tempat tinggal lainnya. Bukan tempat tapi merubah sikap dan cara berfikir.
5. Carilah Seorang Mentor yang Tepat
Akan lebih terasa lebih mudah untuk keluar dari zona nyaman ketika kita bisa menemukan mentor yang tepat.
Seseorang atau beberapa orang yang telah berhasil dalam hidupnya, telah melewati pahit, manis, asam, segala hal yang terjadi di kehidupan ini.
Kita bisa belajar darinya, bisa mengambil hikmah, bisa mencontoh perbuatan, dan lain sebagainya.
Support system yang baik tentu akan lebih memudahkan kita ketika sedang mengalami keterpurukan. Dengan adanya mereka inilah kita bisa bangkit untuk melewati semua itu.
6. Berani Untuk Menghindar
Mengeluh itu adalah salah satu sifat manusiawi dan banyak orang mengalaminya. Dan ketika lingkungan sekitar adalah orang-orang seperti itu, maka beranikan diri untuk keluar dari tempatmu. Karena sadar atau tidak sadar hal itu bisa menular dan mempengaruhi hidup kita.
Bukan berarti harus memutus silaturahmi. Silaturami memang harus tetap terjaga. Tapi mencari orang baru yang lebih baik untuk menambah silaturahmi juga tidak ada salahnya.
Hal itu akan merubah cara pandang ke hal yang lebih luas. Tidak terkurung dalam hal itu-itu saja.
Mari beranikan diri melangkah keluar dari zona nyaman untuk menemukan makna indah hidup sebenarnya.